
Awal Karier dan Perjalanan Bersama Manchester City
Phil Foden adalah salah satu talenta muda terbaik yang pernah lahir dari akademi Manchester City. Lahir pada 28 Mei 2000 di Stockport, Inggris, Foden bergabung dengan akademi The Citizens sejak usia sangat muda. Bakatnya mulai menarik perhatian saat ia tampil gemilang bersama Timnas Inggris U-17, terutama ketika membawa negaranya menjuarai Piala Dunia U-17 tahun 2017 dan meraih penghargaan Golden Ball sebagai pemain terbaik turnamen.
Debut profesional Foden bersama Manchester City terjadi pada Desember 2017 di Liga Champions saat melawan Feyenoord. Di bawah asuhan Pep Guardiola, ia mendapatkan bimbingan langsung dari salah satu pelatih terbaik dunia yang secara perlahan membentuknya menjadi pemain serba bisa yang dapat bermain di berbagai posisi lini tengah dan depan.
Gaya Bermain dan Kontribusi di Lapangan
Phil Foden dikenal sebagai gelandang serang yang memiliki kecepatan, visi permainan, serta kemampuan dribbling yang luar biasa. Salah satu kekuatan utamanya adalah kemampuannya membaca permainan dan menciptakan ruang. Ia seringkali menjadi pembeda dalam pertandingan penting dengan pergerakan cerdas dan penyelesaian akhir yang tajam.
Foden mampu bermain sebagai winger kiri, gelandang serang, bahkan sebagai false nine. Fleksibilitas ini menjadikannya aset berharga dalam skuat Manchester City yang penuh dengan rotasi pemain. Musim demi musim, Foden terus menunjukkan konsistensi dan perkembangan luar biasa. Ia menjadi salah satu pemain kunci saat Manchester City meraih treble winner pada musim 2022/2023, yakni menjuarai Premier League, FA Cup, dan Liga Champions.
Guardiola sering memuji Foden sebagai pemain “berbakat luar biasa” dan menyebutnya sebagai “the most talented player” yang pernah ia latih — pujian yang luar biasa mengingat pelatih asal Spanyol itu pernah menangani nama-nama besar seperti Lionel Messi, Iniesta, hingga Xavi.
Kiprah Internasional dan Masa Depan Cerah
Foden juga menjadi bagian penting dari Timnas Inggris. Ia telah membela The Three Lions dalam ajang besar seperti Euro dan Piala Dunia. Meski persaingan di lini tengah Inggris sangat ketat, Foden terus menunjukkan bahwa ia pantas menjadi starter berkat kemampuannya yang seimbang antara menyerang dan membantu pertahanan.
Dengan usia yang masih sangat muda dan segudang pengalaman di level tertinggi, masa depan Foden terlihat sangat cerah. Banyak pengamat memprediksi bahwa ia bisa menjadi salah satu pemain terbaik dunia dalam beberapa tahun ke depan.