
LIVERPOOL, ENGLAND - DECEMBER 01: Mohamed Salah of Liverpool waves to fans as he warms up prior to the Premier League match between Liverpool FC and Manchester City FC at Anfield on December 01, 2024 in Liverpool, England. (Photo by Carl Recine/Getty Images)
Mohamed Salah, pemain asal Mesir yang kini bermain untuk Liverpool, telah menjadi salah satu bintang terbesar dalam sepak bola dunia. Sejak bergabung dengan Liverpool pada 2017, Salah telah mencatatkan prestasi luar biasa, membawa timnya meraih gelar-gelar bergengsi seperti Liga Champions dan Premier League. Selain kehebatannya di lapangan, perjalanan hidup Salah juga menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama di dunia Arab dan Afrika. Artikel ini akan membahas perjalanan karier Mohamed Salah, pencapaiannya, serta pengaruhnya di dunia sepak bola.
Awal Karier dan Perjalanan Menuju Liverpool
Mohamed Salah lahir pada 15 Juni 1992 di Nagrig, sebuah desa kecil di Mesir. Sejak muda, ia menunjukkan bakat luar biasa dalam sepak bola. Salah memulai karier profesionalnya di klub lokal El Mokawloon pada usia 14 tahun. Setelah bermain dengan cukup impresif, ia menarik perhatian klub-klub Eropa, dan pada tahun 2012, ia pindah ke Swiss untuk bergabung dengan FC Basel. Di Basel, Salah mulai menunjukkan kualitasnya yang luar biasa dengan kemampuannya menggiring bola dan kecepatan yang mematikan.
Penampilan cemerlangnya di Swiss membuka jalan untuk kariernya di liga-liga top Eropa. Salah kemudian bergabung dengan Chelsea pada tahun 2014, meski di sana ia lebih banyak berada di bangku cadangan. Setelah dipinjamkan ke klub-klub seperti Fiorentina dan AS Roma, Salah benar-benar menemukan bentuk terbaiknya di Roma. Di sinilah namanya semakin dikenal di seluruh Eropa berkat penampilannya yang brilian di Serie A.
Pada 2017, setelah beberapa musim gemilang di Roma, Salah akhirnya bergabung dengan Liverpool dengan harga transfer yang memecahkan rekor klub pada saat itu. Pindah ke Anfield, Salah langsung membuktikan dirinya sebagai salah satu pemain terbaik dunia.
Pencapaian dan Keberhasilan di Liverpool
Sejak bergabung dengan Liverpool, Mohamed Salah langsung menjadi pusat perhatian berkat kontribusinya yang luar biasa. Pada musim pertamanya di Premier League (2017-2018), Salah mencetak 32 gol, memecahkan rekor gol terbanyak dalam satu musim Premier League, dan membawa Liverpool kembali ke Liga Champions UEFA. Kecepatannya, keterampilan dribbling, serta ketajaman dalam menyelesaikan peluang membuatnya menjadi ancaman nyata bagi setiap pertahanan lawan.
Namun, musim-musim berikutnya semakin mempertegas status Salah sebagai salah satu pemain terbaik dunia. Ia menjadi bagian penting dari tim yang meraih Liga Champions pada 2019 dan Premier League pada 2020, dua gelar yang sangat dinantikan oleh Liverpool setelah menunggu selama puluhan tahun. Salah juga menjadi top skor Premier League dalam beberapa musim berturut-turut dan terus mengukuhkan dirinya sebagai ikon klub.
Selain itu, Salah juga berperan besar dalam kesuksesan tim nasional Mesir. Ia menjadi pahlawan dalam kualifikasi dan pertandingan internasional, meskipun Mesir belum meraih kesuksesan besar di turnamen seperti Piala Dunia atau Piala Afrika.
Gaya Bermain dan Keunggulan Mohamed Salah
Mohamed Salah dikenal dengan gaya bermain yang mengandalkan kecepatan, keterampilan dribbling, dan kemampuannya dalam menyelesaikan peluang. Sebagai pemain sayap kanan, Salah sering melakukan serangan dari sisi kiri dan menggunakan kaki kiri yang kuat untuk mencetak gol. Kecepatan larinya yang luar biasa memungkinkan dia untuk mengalahkan bek-bek lawan dalam situasi satu lawan satu dan menciptakan peluang gol yang mematikan.
Selain itu, Salah juga memiliki kemampuan mencetak gol dari berbagai posisi dan situasi. Ia mampu mencetak gol-gol spektakuler dari jarak jauh, tendangan bebas, serta penyelesaian tajam di dalam kotak penalti. Kecerdasannya dalam membaca permainan membuatnya selalu berada di tempat yang tepat untuk memanfaatkan peluang dan mencetak gol.
Selain kemampuannya di lapangan, Salah juga dikenal sebagai pemain yang rendah hati dan sangat dihormati oleh rekan-rekannya di klub maupun tim nasional. Ia tidak hanya menjadi pemain yang dihormati karena keterampilannya, tetapi juga karena sikap profesional dan dedikasinya untuk tim.